Investasi di startup up atau perusahaan rintisan merupakan tantangan tersendiri bagi para investor. Ini dikarenakan startup memiliki risiko bisnis yang tinggi. Namun disisi lain sebenarnya investasi di startup memiliki nilai kesenangan tersendiri, terlebih jika perusahaan rintisan tersebut terus tumbuh.
Investor startup pada umumnya mencari pengembalian investasi yang layak, meski banyak risiko yang susah untuk dihindari. Pada umumnya banyak investor yang menyediakan banyak biaya untuk menanamkan modal di startup tertentu dan mereka akan menerima kemungkinan bahwa mereka akan mendapatkan kerugian total.
Kepala Operasional dan Repiblic, Caroline Hofmann mengungkapkan bahwa setiap investasi memiliki risiko yang tinggi, terlebih lagi di perusahaan rintisan yang hasil yang didapat cenderung kecil. Hofmann menambahkan bahwa hasil yang didapat adalah sekitar 5-10 persen dari apa yang mereka investasikan.
Mitra Crowdfund Capital Advisors, Sherwood Neiss menyebutkan bahwa para investor starup banyak yang berminat tanpa saling mengenal. Mereka berani menanamkan modal ke perusaaan rintisan. Padahal jika melihat kenyataannya maka persuahaan yang jelek akan sulit untuk mendapatkan uang. Sedangkan perusahaan besar akan mendapatkan keuntungan dan sukses.
Dari risiko tersebut, orang yang berinvestasi di startup menjadi terbatas. Pemerintah Amerika Serikat membatasi berapa individu yang berinvestasi selama periode 12 bula dalam bentuk investasi crowdfunded yang tidak hanya pada satu platform, berdasarkan berapa uang yang mereka miliki.
Apabila pendapatan tahunan kurang dari 107.000 dollar As, Anda cukup menginvestasikan lebih besar dari 2.200 dollar AS atau sekitar 5 persen saja. Namun apabila pendapatan tahunana Anda lebih dari 107.000 dollar AS maka dapat menginvestasikannya mencapai 10 persen. Yang perlu diingat adalah investasi anda tidak dapat melebihi 107.000 dollar AS.
Pemerintah Amerika Serikat juga telah membatasi jumlah uang yang dapat diperoleh perusahaan melalui crowdfunding. Industri dengan investasi tersebut umumnya meminta SEC sebagai otoritas yang berwenang, untuk menaikkan batas dari 1,07 dollar AS menjadi 20 juta dollar AS sebagai upaya untuk memasukkan lebih banyak investor.
